JURNAL MEDIA, BANDUNG – Setelah sukses menggelar kompetisi yang memukau di Surabaya, JEVA Spike Nation, turnamen bola voli kategori U-16 yang paling dinanti, kini siap mengguncang Kota Kembang, Bandung.
Ajang pencarian bakat muda yang prestisius ini telah dibuka dan akan diselenggarakan di GOR C-Tra Arena Bandung dari tanggal 10-16 November 2025. Kompetisi ini memiliki tujuan utama untuk menemukan, membina, dan mengembangkan potensi atlet-atlet bola voli di usia muda, sekaligus menginspirasi generasi penerus untuk mencintai olahraga ini.
JEVA Spike Nation, yang diselenggarakan atas inisiasi dan dukungan penuh dari PLN dan PLN Mobile, telah membuktikan komitmennya yang kuat dalam mendukung regenerasi atlet bola voli Indonesia. Di Surabaya, antusiasme peserta dari berbagai klub dan sekolah, serta dukungan luar biasa dari para penonton, menunjukkan besarnya minat generasi muda terhadap olahraga bola voli di tanah air. Kini, giliran Bandung yang akan menjadi saksi lahirnya bintang-bintang voli masa depan yang siap mengharumkan nama bangsa.
Antusiasme yang begitu luar biasa ditunjukkan oleh para peserta, dan juga diamini oleh Yudhi Juliardiyanto, Ketua Bidang Jakarta Electric Volley Academy & Persatuan Bola Voli (PBV) Electric. Menurut Yudhi, acara kompetisi seperti ini perlu diadakan secara berkala, karena pembinaan dan kompetisi yang sehat sejak dini adalah kunci dari prestasi di masa depan. Beliau juga optimis dengan penyelenggaraan ini, karena semangat dan keriuhan yang ditunjukkan oleh para peserta dan juga pendukung yang bersama-sama mencintai olahraga bola voli.
Nayusrizal selaku EVP Niaga dan Pemasaran PLN mengungkapkan sangat bangga dan bersemangat untuk memulai JEVA Spike Nation Bandung.
“Kami percaya bahwa Jawa Barat, khususnya Bandung, memiliki banyak bibit-bibit unggul yang tidak hanya memiliki talenta luar biasa, tetapi juga semangat juang yang tinggi. Melalui turnamen ini, kami tidak hanya ingin menyediakan panggung kompetisi yang sehat, tetapi juga menanamkan nilai-nilai sportivitas, kerja sama tim, dan semangat pantang menyerah yang sejalan dengan nilai-nilai yang kami junjung di PLN,” tambahnya.
Turnamen ini pun mendapat apresiasi bukan hanya dari kalangan olahraga bola voli, tetapi juga dari Komite Olahraga Nasional Indonesia, Prof. Dr. Yunyun Yudiana, M.Pd selaku Wakil Ketua Umum II KONI Provinsi Jawa Barat menyatakan dukungannya.
“Kami apresiasi sekali usaha PLN dan PLN Mobile dalam mengembangkan bola voli di kalangan pelajar. Kegiatan yang jelas positif seperti ini tentunya dapat membantu perkembangan karakter bagi anak-anak kami, Kejuaraan seperti ini tentunya sangat kami dukung. Selain memupuk sportivitas antar pelajar, JEVA Spike Nation ini juga bisa menjadi ajang pencarian bakat yang luar biasa, dan pada akhirnya akan bisa meningkatkan prestasi bola voli bukan hanya di tingkat provinsi, tapi juga tingkat nasional dan internasional,” ucapnya penuh semangat.
Sama seperti pendahulunya di Surabaya, akan ada 32 tim yang bertanding di setiap kategori, yakni SMP putra, SMP putri, U-16 klub putra, dan U-16 klub putri. Semangat pun terlihat dimiliki oleh para peserta yang sangat tidak sabar.
“Tujuan saya datang jelas untuk juara. Setelah juara di Bandung, maka berikutnya adalah mengalahkan perwakilan Surabaya. Terima kasih PLN dan PLN Mobile untuk pertandingan yang seru sekali, tahun depan harus ada lagi!” ujar Arumi siswa SMPN 20 Bandung.
Selain JEVA Spike Nation seri Bandung yang diadakan tanggal 10-16 November 2025, Bandung juga akan menjadi tuan rumah dari Grand Final JEVA Spike Nation yang akan mempertemukan seluruh tim juara kedua kota dari masing-masing kategori, Tanggal 30 November 2024 untuk mendapatkan gelar sebagai juara JEVA Spike Nation.









Komentar