JURNAL MEDIA, BANDUNG — Bandung Utama Scout 2025 menggelar berbagai kegiatan diantaranya menghadirkan donor darah, karnaval seni dan budaya, pameran kreativitas, lomba-lomba, hingga pagelaran pertunjukan.
Festival yang berlangsung sejak 13 Agustus – 23 agustus 2025 ini merupakan wujud dari semangat gerakan pramuka dalam membina generasi muda.
Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Bandung, Erwin pada kegiatan Penutupan Bandung Utama Scout Festival 2025, di Taman Pramuka, Sabtu 23 Agustus 2025 malam.
“Rangkaian acara ini telah memberikan ruang bagi adik-adik pramuka untuk menunjukkan potensi mereka. Malam puncak ini momen untuk merenungkan kembali nilai kepramukaan. Nilai itu tidak hanya berlaku di perkemahan atau acara, melainkan juga dalam kehidupan sehari-hari,” kata Erwin.
Ia menuturkan, di tengah era digital yang serba cepat, gerakan pramuka tetap relevan sebagai wadah pembinaan generasi muda.
“Pramuka memberi pondasi kuat agar anak-anak kita tidak kehilangan jati diri dan tetap berkarakter Pancasila, meski hidup di tengah arus globalisasi,” tambahnya.
Erwin juga mengapresiasi kolaborasi dan dukungan seluruh pihak dalam menyukseskan festival ini.
“Atas nama Pemerintah Kota Bandung, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung, panitia, pembina, orang tua, serta terutama adik-adik pramuka yang mengikuti kegiatan ini dengan semangat luar biasa,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung, Heri Hermawan menyebut kegiatan yang berlangsung selama 10 hari ini diikuti oleh seluruh gugus depan dari 30 kwartir ranting di Kota Bandung.
“Festival ini sebagai sarana untuk mempromosikan kegiatan pramuka sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan karakter. Kami berharap kegiatan ini menjadi inspirasi untuk terus mengembangkan pramuka di Kota Bandung,” ujar Heri.
Ia pun mengapresiasi semangat para peserta yang telah mengikuti kompetisi selama festival.
“Terima kasih kepada semua peserta. Semoga pengalaman di festival ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kemampuan, keterampilan, dan kecakapan hidup,” tuturnya.
Komentar