oleh

Kabupaten Bandung Kembali Berstatus Zona Kuning Covid-19

Kabupaten Bandung, jurnalmedia.com,– Menindaklanjuti pernyataan dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bahwa 16 kabupaten kota di Jawa Barat kembali berstatus zona kuning. Kabupaten Bandung menjadi salah satu wilayah yang pekan lalu berstatus zona biru dan kini menjadi zona kuning kembali.

14 desa dari 33 desa yang ada di Kabupaten Bandung akan kembali diperketat. Setelah adanya penambahan kasus pasien positif di masa adaptasi kebiasaan baru (AKB) Jawa Barat.

Hal itu dikatakan melalui Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bandung Yudi Abdurahman, Senin (6/7/2020).

“Jadi bukan PSBM melainkan penerapan AKB di zona kuning. Nantinya 14 desa tersebut akan dilakukan pengetatan. Sementara desa lainnya pun tetap harus menerapkan protokol kesehatan,” kata Yudi.

Diterangkan Yudi, 14 desa tersebut berada di 10 kecamatan yang berbeda. Di antaranya Desa Lengkong di Bojongsoang, Desa Jatiendah dan Desa Melatiwangi di Cilengkrang , Desa Cileunyi Kulon dan Desa Cinunuk di Cileunyi.

Kemudian, Desa Cipinang di Cimaung, Desa Cibeunying di Cimenyan, Desa Citeureup di Dayeuhkolot, Desa Sangkanhurip dan Desa Gandasari di Katapang, Desa Padamulya di Majalaya, Desa Rancaekek Wetan dan Desa Bojongloa di Rancaekek, Desa Cibodas di Solokanjeruk.

Pengetatan tersebut terjadi setelah ditemui peningkatan kasus positif di Kabupaten Bandung. Salah satunya, seorang pekerja yang berasal dari Kabupaten Bandung yang terkonfirmasi positif setelah mengikuti tes rapid dan tes swab.

“Memang ada beberapa di kecamatan yang naiknya angka reproduksi, percepatan kasjs positif. Nah kita rata -rata kemarin, pada saat PSBB di level biru ada orang kabupaten yang kerja di Kota Bandung, yang terkonfirmasi hasil rapid tesnya reaktif termasuk tes swab-nya,” ujar Yudi.

Sementara itu, dilihat detikcom di situs resmi Gugus Tugas Kabupaten Bandung, per tanggal 5 Juli telah terjadi penambahan satu pasien positif. Maka total pasien positif aktif menjadi 26 orang. Sedangkan pasien sembuh mencapai angka 90 orang dan 5 orang dinyatakan meninggal dunia. (*)

Komentar