JURNAL MEDIA SUKABUMI — Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Paguyuban Jampang Tandang Makalangan menerima kunjungan dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan perwakilan pedagang Desa Buniwangi di Kantor Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum (LPBH) Jampang Tandang Makalangan, Cibungur, Kecamatan Surade pada Rabu 2 Oktober 2024.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat yang menolak rencana pembangunan tambak udang di wilayah Pantai Minajaya, Desa Buniwangi.
Pertemuan ini diterima langsung oleh Hendri Firmansyah, selaku sekjen DPP Paguyuban Jampang Tandang Makalangan. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Ketua DPP Bidang Hukum sekaligus Ketua LPBH, Iman Budiansyah, SE, SH, MH, serta Jagaraksa (Bah Dendi) dan Humas (Dede Beko) beserta jajaran paralegal LPBH.
Ketua Pokdarwis Desa Buniwangi menyampaikan bahwa rencana pembangunan tambak udang tersebut bertolak belakang dengan visi misi Pokdarwis serta visi misi Desa Buniwangi yang telah mengembangkan Pantai Minajaya sebagai destinasi wisata.
“Jika tambak udang dibangun, akan terjadi konflik kepentingan yang berpotensi menghambat kemajuan pariwisata di Desa Buniwangi,” ujarnya.
Pokdarwis juga menekankan bahwa saat ini Desa Buniwangi telah ditetapkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) sebagai lokasi program pengembangan dan pelestarian tanaman pandan, yang menjadi bagian dari heritage wisata Pantai Minajaya.
Iman Budiansyah, selaku Ketua DPP Bidang Hukum sekaligus Ketua LPBH Paguyuban Jampang Tandang Makalangan, menyambut baik aspirasi ini dan berjanji akan memperjuangkan keluhan masyarakat ke pihak-pihak yang berwenang.
“Kami akan mendampingi dan membantu masyarakat Buniwangi agar aspirasinya tersampaikan dan didengar oleh pihak-pihak yang berkompeten,” tegasnya.
***
Komentar