JURNAL MEDIA, INDRAMAYU – Ratusan driver ojek online (Ojol) dan ojek pangkalan (Opang) serta sopir angkutan umum dikumpulkan oleh jajaran Satlantas Polres Indramayu Polda Jabat di Sport Center Indramayu, Senin (13/2/2023).
Di sana mereka diedukasi bagaimana berkendara yang terampil dan handal dalam kegiatan Coaching Clinic Safety Riding & Safety Driving.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si mengatakan bahwa kegiatan tersebut digelar untuk memberikan informasi dan pengetahuan kepada masyarakat agar lebih berhati – hati dalam menggunakan kendaraan sehingga dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas.
“Kewaspadaan berkendara menjadi hal yang utama dan sebaiknya sebelum melakukan berkendara wajib mengasah keahlian, kemampuan dan pengetahuan tentang cara berkendara yang baik juga benar sehingga dapat mewujudkan zero accident,” tutur Ibrahim Tompo.
Kegiatan tersebut sengaja dilakukan seiring dengan dilaksanakannya Operasi Keselamatan Lodaya 2023.
Dalam kesempatan tersebut, dihadapan para Ojol dan Opang, Polisi turut mempraktikan langsung simulasi ujian praktik SIM yang sudah sudah disiapkan sebelumnya.
Anggota Polisi tersebut menyelesaikan ujian praktik dalam 1 kali percobaan tanpa gagal.
Setelahnya, para driver Ojol dan Opang mencoba simulasi ujian tersebut satu per satu. Tidak sedikit dari para driver yang langsung gagal dalam percobaan pertamanya.
“Tentunya kegiatan ini dalam rangka untuk meningkatkan kompetensi berkendara dari para Ojol dan Opang,” ujar Kapolres Indramayu Polda Jabar, AKBP Dr. M. Fahri Siregar.
Kapolres Indramayu Polda Jabar menyampaikan, melalui kegiatan tersebut, Polisi ingin meningkatkan pengetahuan berlalu lintas dari para pengendara.
Termasuk keterampilan mereka ketika melajukan kendaraan di jalanan.
“Kita coba tingkatkan pengetahuan dan keterampilan para Ojol dan Opang agar bagaimana mereka mengetahui teknik safety riding yang baik saat berkendaraan,” ujar dia.
Di sisi lain, kegiatan ini sekaligus untuk menekan tingginya angka kecelakaan lalu lintas.
Di wilayah hukum Polres Indramayu Polda Jabar sendiri, dilaporkan ada sebanyak 326 orang meninggal dunia dari total 727 kejadian kecelakaan di sepanjang tahun 2022.
“Tingginya angka kematian ini bukan hanya disumbang oleh faktor penyakit, tapi dari faktor kecelakaan lalu lintas juga menyumbang angka kematian cukup tinggi,” ujarnya. (red)
Komentar