oleh

Program JKM-KIS, Pemkot Bandung Gandeng BPJS

Bandung, Jurnalmedia.com – Wali Kota Bandung M.Ridwan Kamil mengatakan, Pemerintah Kota Bandung terus berupaya memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat Kota Bandung khususnya di bidang kesehatan. Maka dari itu, Pemerintah Kota Bandung bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Bandung melalui program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

“Kami dari Pemerintah Kota Bandung terus berupaya secara maksimal memberikan kemudahan jika ada masyarakat Kota Bandung yang sakit. Hari ini ada kesepatakatan bersama antara BPJS kantor cabang Bandung dengan Pemerintah Kota Bandung, dari pihak BPJS diwakili oleh Dr. Herman Dinatamiharja,” Ujarnya sesuai melaksanakan penandatanganan dengan BPJS di Pendopo Kota Bandung, Rabu (20/12/2017).

Selain itu, Emil mengatakan program JKN-KIS akan meringankan masyarakat bawah di Kota Bandung. Sebanyak 2.197.963 masyarakat Kota Bandung sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS atau sekitar 91,68%. Dengan kerjasama yang dilakukan hari ini, Pemerintah Kota Bandung bersama BPJS akan berusaha memenuhi masyarakat yang belum terdaftar sehingga akan mencapai 99%.

“Kita sudah mendata masyarakat yang mengikuti program JKN-KIS dan di Kota Bandung sekarang yang sudah terdaftar sebanyak 91,68%. Maka dari itu, mulai hari ini Kita akan mencari masyarakat mana yang belum terdaftar sehingga tidak Ada lagi masyarakat yang kurang mampuh tidak mengikuti program tersebut,” tuturnya.

Emil berharap, masyarakat Kota Bandung bisa memanfaatkan fasilitas yang disediakan Pemerintah Kota Bandung dan BPJS melalui program JKN-KIS, Selain program layad rawat yang sudah berjalan di Kota Bandung.

“Saya berharap masyarakat bisa memanfaatkannya. Selain rayad rawat yang sudah terasa manfaatnya bagi masyarakat,” Pungkasnya.

Selain itu, Pemerintah Kota Bandung menerima penghargaan dari BPJS Universal Health Coverage (UHC), karena sudah berkomitmen secara penuh dalam pelayanan kesehatan di Kota Bandung.

Red

Komentar