oleh

Solihin: Aparat Kewilayahan Wajib Mendata Para Pendatang

Bandung, Jurnalmedia.com – Penjabat Sementara Wali Kota Bandung, Muhamad Solihin meminta aparat kewilayahan untuk mendata para pendatang yang masuk ke Kota Bandung. Terlebih pada Juli mendatang, Kota Bandung bakal kedatangan sejumlah mahasiswa baru dari seluruh wilayah Indonesia.

“Siapapun yang datang ke wilayah kita, harus didata secara lengkap. Data yang lengkap akan membuat kita mudah untuk bekerja,”kata Solihin di sela-sela Pengajian Aparatur Sipil Negara Pemerintah Kota Bandung, di Masjid Agung Al-Ukhuwah Jalan Wastukancana, Rabu (16/5/2018).

Solihin mengatakan, proses penerimaan mahasiswa baru sudah mulai berjalan pada Juli mendatang. Sebagai kota pendidikan, Kota Bandung dipastikan kedatangan sejumlah mahasiswa dari luar kota. Namun untuk memastikan kedatangannya untuk berkuliah, aparat kewilayah harus mendatanya. “Pastikan maksud dan tujuannya datang ke Bandung,” tegas Solihin.

Selain itu, Solihin kembali meminta masyarakat, tokoh agama dan aparat menjaga keamanan dan ketertiban wilayahnya. Hal ini mengingat maraknya aksi teror yang terjadi belakangan ini. Solihin berharap, teror di Surabaya dan Sidoarjo Jawa Timur tidak terjadi di Kota Bandung.

Ia berharap, setiap masyarakat harus saling mengenal, saling tolong menolong dan bergotong-royong menyebarkan kebaikan. “Mari kita sama-sama menjaga lingkungan agar kondisi nyaman dan tentram,” tuturnya.

Kantor Baru Baznas Kota Bandung

Usai melaksanakan pengajian, Solihin meresmikan kantor baru BAZNAS yang bertempat di Kompleks Masjid Agung Al-Ukhuwah.

Dengan kantor baru, Solihin berharap, bisa memberikan semangat yang lebih dalam bekerja dan tetap memberikan pelayanan yang baik.

Sementara itu, Ketua Baznas Kota Bandung, M. Abdurahman menyampaikan, semangat pelayanan dengan diresmikannya kantor baru akan lebih ditingkatkan.

“Insya Allah dengan kondisi kantor yang lebih baik, pelayanan terus ditingkatkan,” katanya.

Red

Komentar