Lampung, jurnalmedia.com – Geliat ekonomi Desa Tulung Balak Kecamatan Tanjung Raja mulai terlihat khususnya dibidang badan usaha milik desa (Bumdes) yang diberinama “SEPUYANG” dengan menganggarkan dana sebesar 124 juta rupiah.
Didepan sejumlah media kades Tulung Balak, Hendra, memaparkan program yang akan dikelola melalui badan usaha milik desa (BUMDES) bergerak di dua Jenis usaha yaitu pangkalan gas dan Percetakan. “Gagasan itu berdasarkan hasil musyawarah bersama (rembuk kampung),” ucap hendra dibalik meja kerjanya, jum’at (3/4/2020).
Ditambahkannya, Potensi ini sangat menjanjikan, dimana dari keuntungan hasil usaha nantinya akan dikembangkan dalam bentuk usaha yang lainnya demi meningkatkan perekonomian desa tulung balak, Tukasnya.
Masih kata hendra ditahun 2021 Desa Tulung Balak akan menganggarkan dana sebesar Rp.500 juta untuk BUMDES yang bergerak dibidang usaha peternakan, perikanan, simpan pinjam, UMKM seperti pedagang bakso, pedagang gorengan dan bengkel otomotif.
“Jadi, usaha BUMDes akan dikelola pengurus dan desa juga mengkoordinirnya. Usaha ini bukan milik perorangan melainkan milik kita semua, Lalu hasil dari usaha itu yang akan dibagi” Terangnya.
Hendra menambahkan Inovasi desa bergerak dibidang perikanan dengan menggunakan teknologi Bioflok, seperti yang kita ketahui ukuran dengan diameter ukuran kolam 3 meter bulat itu kapasitar muatannya sekitar 3 ribu ekor.
” Dengan menggunakan metode diatas faktor kegagalannya bisa diminalisir dan hasilnya pun lebih baik dari pada kolam konvensional” ungkapnya.
Dijelaskannya, dari dana yang akan di anggarkan itu, setiap warga diperbolehkan hanya membuat 1 kolam, dan hasil budidaya ikan itu dijual kembali kedesa yang dikelola bumdes, pungkasnya.
AGUS / SMSI
Komentar