Simeulue, Jurnalmedia.com – Polsek Alafan Sabtu malam (25/01/2020) sekira pukul 23.00 Wib, menerima laporan dari masyarakat bahwa ada satu orang remaja yang hilang pada saat mencari Kolong di perairan Laut Lafakha Kecamatan Alafan Kabupaten Simeulue.
Setelah menerima Informasi tersebut Kapolsek beserta Personil bersama masyarakat Desa Lafakha melakukan pencarian terhadap satu warga yang hilang pada saat menyelam mencari Kolong di perairan laut tersebut, namun tidak ditemukan, Kapolsek Alafan IPDA Gea beserta Personil
Kemudian Pada hari Minggu tanggal 26 Januari 2020, Kades Lafakha bersama Kapolsek Alafan dan Personil bersama masyarakat Desa setempat, meminta bantuan Barsarnas dari Sinabang, Adapun korban Hanyut yaitu bernama Doni Saputra (32), pekerjaan nelayan, Warga Desa Suka Karya, Lorong Belibis Kecamatan Simeulue Timur.
Kapolsek Alafan IPDA Gea menjelaskan bahwa, kronologi kejadian menurut keterangan rekan korban Ajisman (32) Warga Desa Padang Unoi Kec.Salang bahwa, pada hari ini Sabtu (25/01/2020) sekira pukul 20.00 Wib, korban Doni bersama dengan Ajisman turun ke laut untuk mencari Kolong dan sekira jam 22.00 Wib korban Doni dan saksi Ajisman yang berada di pulau Harapan. ” Ajisman melihat korban Doni tidak nampak lagi di dalam air, akhirnya saksi Ajisman mencari korban Doni di seputaran tempat pencarian Kolong, namun tidak di temukan,” jelas Kapolsek
Lanjutnya, pukul 23.00 WIB, saksi Ajisman langsung meminta bantuan dari Warga setempat, sehingga masyarakat Desa Lafakha mencari korban Doni yang tengelam, namun korban Doni tidak juga di temukan, pencarian korban di hentikan.
“Sekira pada pukul 10.00 WIB Minggu, (26/01/2020) Barsarnas dan para personil Polsek Alafan bersama masyarakat Desa Lafakha melanjutkan pencarian korban Doni, dan pada pukul 13.30 Wib, Barsarnas, BPBD, TNI, yang dibantu masyarakat berhasil menemukan korban Doni di laut pulau Harapan dalam keadaan tidak bernyawa, korban Doni langsung di bawa ke Pukesmas Kec. Salang untuk di lakukan otopsi,” ucap Kapolsek.
Sekira pukul 15.20 WIB korban Doni di bawa kerumah Duka, dan pihak keluarga meminta agar jenazah Korban untuk segera di kebumikan, dan dari pihak keluarga korban tidak mau untuk di lakukan visum lagi, karena mungkin ini sudah takdir dari yang maha kuasa.
Ar
Komentar