BANDUNG, jurnalmedia.com — Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi menyanggah terkait kabar yang beredar bahwa Charly Van Houten didapuk menjadi duta pendidikan.
Menurut Dedi, tidak ada dan tidak pernah dilakukan pemilihan duta.
“Tidak ada penobatan, pelantikan atau penganugerahan. Kami mengajak semua untuk membangun kepedulian dalam spirit pendidikan. Baik kepada pelaku sosial budaya, pers, masyarakat, komunitas wartawan maupun pemerhati pendidikan untuk sama-sama mengambil peran dalam support system pendidikan,” tegas Kadisdik belum lama ini.
Dedi menegaskan, siapa pun boleh peduli terhadap pendidikan. Pendidikan itu harus dipahami secara holistik. Karena, pemerintah memberikan edukasi kepada seluruh anak bangsa dalam setiap sendi kehidupan, yaitu formal, informal, dan nonformal.
lanjut Dedi, buahnya adalah ide, karya, dan gagasan. Pemerintah harus ikut men-support dalam mencapai tujuan peningkatan RLS, APM, dan APK sebagai bagian stakeholder yang berperan dengan partisipasi dan sukarela.
“Ini merupakan sosial market terhadap publik bagi kemajuan pendidikan,” pungkasnya.
Dg
Komentar