Bandung, Jurnalmedia.com – Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil merasa bangga karena di tahun ini Kota Bandung menjadi tuan Rumah Hari Santri Nasional.
Dengan berbagai kegiatan seperti saat ini Silaturahim bersama santri dan ada lagi Liga Santri Nasional di Gelora Bandung Lautan Api, intinya kota Bandung memberikan kemeriahan untuk menyambut santri santri Nasional.
Hal tersebut dikemukakan Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil pada acara Silaturahim dan Dzikir Bersama dalam menyambut Hari Santri Nasional di Kampus Universitas Islam Nusantara, Minggu (29/30/2017).
Lanjutnya Ridwan menyampaikan, pengembangan keilmuan dakwah Islam saat ini luar biasa, apalagi setelah diputuskan dan dapat dukungan dari presiden.
“Dengan dukungan ini, santri harus mengarah kepada media digital teknologi yang merupakan tempat saran Islam yang lebih baik.”jelasnya.
Ditambahkan Ridwan, sebagai santri juga harus memiliki ukhuwah Islamiyyah, Wathaniyah, Basyariah dan nahdliyah.
“Dengan ukuwah ini, insya Allah santri santri bisa mengembangkan potensi dan menjadi santri yang bermanfaat,”tutur Emil sapaan akrab Wali Kota Bandung.
Lanjutnya, kota Bandung pun sejalan dengan ukhuwah yang ada. Beberapa program kota Bandung menghadirkan seimbang baik lahir maupun batin.
Seperti Magrib Mengaji, Subuh Berjamaah, Kredit Mesra dan Ayo Bayar Zakat. Hal tersebut memberikan kemudahan maupun kebermanfaatan bagi masyarakat agar lebih baik lagi dalam beribadah.
“Dengan teknologi yang ada, Pemkot Bandung pun memberikan inovasi agar masyarakat mudah melakukan baik membayar Zakat, maupun melaksanakan ibadah dengan hadirnya dakwah digital,”tutur Emil.
Dirinya berharap, dalam menyambut hari santri Nasional, harus relevan menghadapi tantangan. Siapa yang mendekati teknologi Insya Allah membangun bangsa ini menjadi lebih baik.
“Insyaallah dengan menggunakan teknologi yang relevan, maka ilmu yang di dapat pun akan bertambah dan bermanfaat,”pungkasnya.
Dalam acara tersebut, Pemerintah Kota Bandung pun memberikan kemudahan untuk lahan sewa tanah kepada Universitas Islam Nusantara dengan biaya nol rupiah. Selanjutnya, Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil menyerahkan secara simbolis satu buah kendaraan Operasional kepada Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Barat.
Red
Komentar