JURNAL MEDIA SUKABUMI — Curah Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (22/10/2025) malam, menyebabkan sebuah rumah milik warga ambruk. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIB di Kampung Nyenang RT 03/01, Desa Kalaparea, Kecamatan Nagrak.
Rumah semi permanen milik Jajan (77) ambruk total pada bagian atap akibat tiang penyangga yang sudah lapuk. Beruntung, saat kejadian pemilik rumah yang tengah tertidur berhasil selamat setelah reruntuhan tersangga oleh beberapa perabotan rumah.
“Alhamdulillah, tidak ada korban luka maupun jiwa. Pemilik rumah sempat tertimbun sebagian reruntuhan, namun cepat dievakuasi oleh warga,” terang miky Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Nagrak.
Pasca-kejadian, warga bersama perangkat desa, URC PB Desa Kalaparea, dan Bhabinkamtibmas setempat bergotong-royong membersihkan reruntuhan bangunan.
Untuk sementara, Bapak Jajan mengungsi di rumah anaknya yang masih berada di sekitar lokasi. Diketahui, rumah tersebut sebelumnya telah diusulkan dalam program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), namun belum mendapat giliran realisasi bantuan.
Saat ini, pihak BPBD Kabupaten Sukabumi tengah melakukan asesmen lapangan serta berkoordinasi dengan pemerintah desa dan lembaga sosial seperti BAZNAS, Dinas Sosial, dan Phalamarta guna menyalurkan bantuan darurat berupa material bangunan dan kebutuhan dasar.
BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi di wilayah Sukabumi dan sekitarnya.
Komentar