LAMPUNG UTARA, jurnalmedia.com — Tak kunjung mendapatkan titik terang, Riski Abung Putra dan kawan kawan mengadukan dugaan PHK yang dilakukan secara sepihak oleh pihak vendor depo Esse ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lampung Utara, Rabu (15/9/21).
Kedatangan ketiga perwakilan security yakni, Riski, Ali dan Rudi, guna menyampaikan keluhan yang mereka alami, dan diterima oleh sekretaris dinas tenaga kerja Ibrodi Wilson.
Riski, Ali dan Rudi, saat dikonfirmasi awak media usai bertemu dengan pihak dinas tenaga kerja, mengatakan, mereka mendatangi kantor Disnakertrans ini untuk meminta penyelesaian masalah gaji yang tiga bulan tidak dibayar oleh vendor.
” Disini kita menyampaikan keluhan kita untuk menanyakan hak-hak kita kepada pihak vendor yang tidak diberikan selama tiga bulan selama kami ditempatkan di kantor depo Esse Kotabumi, selain itu kita juga menanyakan uang seragam kita yang diminta dengan pihak vendor,” ucapnya.
” Tadi keluhan kita telah kita sampaikan dan telah diterima dengan baik oleh pihak dinas, kita berharap setelah dari sini semoga ada titik terang dan ada jalan keluar dari permasalahan kita,” sambung Riski
Saat ditanya awak media vendornya dari mana,” Yang kami tau dari bandar Lampung mas,” ucap mereka
Terpisah Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Ibrodi Wilson dikonfirmasi awak media menyampaikan, bahwa pihaknya telah kedatangan tiga orang atas nama Riski, dan dua orang temannya, mereka menyampaikan bahwa, mereka bekerja disalah satu perusahaan, dan tiga bulan mereka bekerja tidak digaji.
“Pada saat mau bekerja, mereka mengeluarkan sejumlah uang yang berkisar antara 6 sampai 7 juta, untuk keperluan biaya seragam, dan saat ini mereka sudah tidak lagi bekerja, dan menurut pengakuan mereka bertiga, mereka sudah diberhentikan sepihak tanpa digaji,” jelas Ibrodi Wilson.
Ditambahkannya, harapan mereka agar pihak vendor ini bisa menyelesaikan membayar gaji mereka selama tiga bulan mereka bekerja.
“Jadi atas laporan mereka bertiga ini, akan kami sampaikan kepada kepala dinas, bagaimana langkah selanjutnya, dan mereka juga tadi sudah saya minta nomor Hp/WA agar pada saat nanti pimpinan memerlukan keterangan lebih lanjut bisa dihubungi,” ujarnya.
Sebelumnya, karena tidak ada kejelasan terkait dengan permasalahan mereka, 4 orang perwakilan dari security ini sebelumnya juga telah menyambangi kantor biro jurnalmedia.com yang beralamat dijalan pahlawan kotabumi, guna menyampaikan keluhan mereka.
Dimana mereka disinyalir diberhentikan sepihak oleh vendornya, dikarenakan depo esse Kotabumi hanya membutuhkan 3 tenaga security yang mereka minta dari pihak ketiga, namun pakta dari keterangan mereka, ada 12 orang securty yang ditempatkan di depo esse yang terletak di desa candi mas kecamatan Abung Selatan.
(Agus)
Komentar