JURNAL MEDIA, BANDUNG — Pasar Kreatif Bandung kembali hadir membawa semangat baru bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kota Bandung.
Lebih dari sekadar pameran, ajang ini menjadi wadah bagi pelaku usaha lokal untuk menampilkan karya kreatif terbaik sekaligus memperluas jaringan bisnis dan pasar.
Beragam produk ditawarkan, mulai dari fesyen, aksesoris, dekorasi rumah, kriya, hingga makanan dan minuman kemasan.
Tak hanya sekadar jual-beli, acara ini juga menjadi ruang berbagi inspirasi, meningkatkan kualitas produk, serta membuka peluang agar UMKM Bandung mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.
Setelah sukses digelar di D’Botanica Mal, kini Pasar Kreatif Bandung hadir di Paris Van Java Mal pada 18–24 Agustus 2025.
Puluhan UKM binaan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, menghadirkan produk-produk inovatif khas Kota Bandung yang memikat pengunjung.
Menariknya, antusiasme tidak hanya datang dari warga lokal, tetapi juga turis mancanegara. Salah satunya, Kira Song Xinling asal Tiongkok yang membeli produk kriya Bandung.
“Bandung is a good town, I bought this to put it in my school bag (Bandung kota yang bagus, aku beli ini buat ditaruh di tas sekolahku),” ujarnya penuh kesan.
Hal serupa disampaikan Kose, wisatawan asal Jepang yang membeli pouch dan tote bag buatan lokal.
“I like this product because of the good quality, and I love blue. And it’s a very affordable price ( Saya suka produk ini karena kualitasnya bagus, dan saya suka warna birunya. Dan harganya juga sangat terjangkau),” tuturnya.
Kehadiran turis asing yang turut berbelanja membuktikan bahwa produk UMKM Bandung tidak hanya diminati masyarakat lokal, namun juga memiliki daya tarik global.
Pasar Kreatif Bandung 2025 bukan sekadar pameran belanja, melainkan perayaan kreativitas yang mengangkat potensi lokal agar semakin dikenal dunia.















Komentar