BANDUNG, jurnalmedia.com — Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Bandung yang saat ini dibagi per wilayah kecamatan atau kelurahan. Hal itu bisa mempercepat terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok di Kota Bandung
Menurut Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berharap denganSehingga, orang yang telah tervaksin bisa melindungi orang yang tidak dapat divaksin seperti karena hamil atau pun karena komorbid.
Yana mengungkapkan itu saat meninjau pelaksanaan vaksinasi kerja sama Kelurahan Merdeka, Puskesmas Tamblong, dan Karang Taruna Kelurahan Merdeka di Prosus Inten, Jalan Belitung, Kota Bandung, Jumat 9 Juli 2021.
Di lokasi ini menargetkan memvaksin sebanyak 400 orang selama dua hari.
“Pelaksanaannya sudah cukup baik dari segi alur. Terlebih regulasi dari Kementrian Kesehatan juga menyederhanakan alur vaksinasi,” kata Yana.
Ia pun menyampaikan, target vaksinasi di Kota Bandung saat ini menjadi 2 juta dari jumlah penduduk 2,5 juta. Pemkot Bandung telah memyiapkan 1.000 vaksinator yang tersertifikasi.
“Per hari kemarin, dosis satu kita sudah menyelesaikan sekitar 600 ribu, masih kurang 1,4 juta. Kemudian dosis kedua, sekitar 330 ribu, masih kurang 1,7 juta,” ucapnya.
Sementara itu, PLT Camat Sumur Bandung, Willy Yudia Laksana mengaku sesuai arahan yang diterimanya, kewilayahan harus melakukan inisiasi vaksinasi di wilayah masing-masing.
“Hari ini kita buktikan bahwa di Kecamatan Sumur Bandung, khususnya di Kelurahan Merdeka ini berkolaborasi dengan berbagai elemen, termasuk lembaga kemasyarakatan kelurahan yang ada di Merdeka,” katanya.
“Alhamdulillah Pak Lurah Merdeka sudah bisa melaksanakan itu, dengan vaksinasi untuk 2 hari,” ucapnya.
Komentar