Bandung, Jurnalmedia.com – Camat Rancasari, Sri Kurniasih menyebutkan, sebanyak 1.550 orang warganya terkena imbas dari banjir yang terjadi pada hari Kamis (16/11/2017) kemarin. Termasuk fasilitas umum sekolah SMAN 25, SMP 48, dan SD Rancaloa.
“Hujan deras menyebabkan debit air sungai Cidurian meningkat dan limpasan air keluar sehingga mengakibatkan banjir yang merendam setinggi dada orang dewasa di beberapa wilayah kecamatan Rancasari,” ungkapnya melalui sambungan telepon, Jumat (17/11/2017).
Dia merinci, wilayah yang terkena imbas antara lain RW. 05, 06, dan 07 atau Daerah Empang Pojok, Kelurahan Mekarjaya yang paling parah karena berada di pemukiman penduduk yg cukup padat.
“Sempadan sungai Cicadas yang berada di RW 09 dan 10, Kelurahan Mekarjaya juga jebol akibatnya komplek Pasir Pogor terendam setinggi lutut orang dewasa,” tambahnya.
Sri melanjutkan, kerugian yang dialami warganya masih dalam tahap pendataan. Meskipun begitu, pihaknya melakukan sejumlah langkah di antaranya pendataan jumlah jiwa dan rumah yang terendam banjir, koordinasi dengan OPD terkait baik itu Diskar PB, PU, Dinkes, Dinsos, PMI, Dispertapa, dan PDAM.
“Dinas PU sudah melakukan penyedotan oleh mesin pompa. Diskar PB telah menyampaikan alat/perlengkapan makan, matras, terpal, family KIT, dan lain-lain,” lanjut dia.
Selain itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Diskar PB untuk membuat posko yang ditempatkan di aula kantor Kelurahan Mekar Jaya Kecamatan Rancasari. “Kami pun membuka pos pelayanan kesehatan di salah satu rumah warga di RW 06 daerah Empang Pojok,” tandasnya.
Red
Komentar