oleh

Emil: Kaum Milenial Harus Produktif

Bandung, Jurnalmedia.com – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memprediksi Indonesia bisa menjadi negara adidaya pada 2045 mendatang. Menurutnya, hal itu akan terwujud jika adanya keterlibatan kaum milenial.

Emil sapaan akrab Ridwan Kamil mengatakan, selain adanya keterlibatan milenial, ada beberapa syarat agar Indonesia Emas 2045 bisa terwujud, salah satunya stabilitas pertumbuhan ekonomi harus mencapai 5 persen.

“Caranya SDM milenial juga harus produktif dan kompetitif,” ucap Emil saat menjadi pembicara dalam Indonesia Millennial Summit 2019 di Grand Ballroom Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Minggu (20/1).

Emil menjelaskan, selain pertumbuhan ekonomi, demokrasi damai dan kondusifitas juga perlu dijaga meskipun berbeda pilihan dalam berdemokrasi. Kemudian sektor ekonomi pun harus sudah bergeser kesektor digital.

Baca Juga  Terbitkan Media Internal, Pemkot Bandung Raih Penghargaan Terbaik di AMH 2025

“Syarat negara adidaya, tugas kaum milenial. Jaga ekonomi kita lima persen sampai 2045, salah satunya dengan ekonomi digital,” kata Emil.

Ia menuturkan, syarat berikutnya supaya 2045 Indonesia menjadi negara adidaya, kaum milenial harus siap kompetitif. Mengingat Indonesia akan mengalami bonus demografi dimana anak muda lebih banyak dalam dunia kerja.

“Bonus demografi itu dimana anak mudanya akan banyak banget dari piramida penduduk,”sambungnya.

Lebih lanjut ia menyebut, syarat milenial kompetitif itu adalah produktif dan tidak menjadi beban bagi negara. Artinya kaum milenial harus cerdas, seperti kemampuan bahasa asing terutama Bahasa Inggris harus mumpuni, dilengkapi dengan kemampuan atau skill digital.

“Saya berpesan, kaum milenial harus kompetitif dengan skill-nya agar masa depan bisa mereka raih dengan cepat dan bisa menolong Indonesia,”jelasnya.

Baca Juga  Promosikan Kopi dan Budaya Lokal, Wakil Bupati Tubaba Hadiri Pembukaan Lampung Fest 2025

Berdasarkan data IDN Research Institute, populasi kaum milenial Indonesia mencapai 24 persen dari total jumlah penduduk atau sekitar 63,4 juta orang. Selain itu ada dua kategori penduduk milenial, yaitu Junior Millennial rentan usia 20-27 tahun (kelahiran 1991-1998) dan Senior Millennial rentan usia 28-35 tahun (kelahiran 1983-1990).

“Gunakan skill digital-nya, skill network-nya, skill media sosialnya tidak hanya untuk diri sendiri tapi untuk masyarakat. Kalau ini dipraktikkan, saya kira Indonesia akan melompat,”pungkasnya. (*)

Komentar