Bandung, JurnalMedia.com – Wakil Wali Kota Bandung Oded M.Danial mengatakan setiap manusia diberikan Fitroh memiliki 2 kesukaan yaitu suka berbuat baik dan suka berbuat jahat. Keduanya merupakan sifat yang ditanamkan kepada diri manusia yang hidup dunia. Namun, bagaimana ketakwaan lebih dominan dibanding hawa nafsu yang ada didalam hati manusia.
“Sudah menjadi fitroh bagi manusia memiliki 2 kesukaan yaitu kesukaan berbuat kebaikan dan kesukaan berbuat kejahatan, namun disini, kita harus berusaha ketakwaan kita kepada Allah SWT harus lebih besar dibanding hawa nafsu kita, kita bukan malaikat yang selalu benar, dan kitapun bukan syetan yang selalu salah, sehingga kita harus mendekatkan diri kepada Allah dengan malaksanakan Perintah-NYA dan menjauhi Larangan-NYA” ucapnya.
Perkataan tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Bandung Oded M.Danial saat bersilaturahmi dan memberikan arahan kepada Direktur Utama dan jajaran di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening, Jalan Badak Singa, Kota Bandung, Kamis (16/03/2017).
Lanjutnya Oded mengatakan,untuk berhati-hati dalam melangkah dan bekerja. Jangan sampai mencoba-coba berbuat kesalahan yang disengaja, yang dapat merugikan diri sendiri bahkan merugikan orang-orang disekitarnya.
“Kita harus membangun kehati-hatian dalam bekerja, membuat keputusan yang harus maslahat bagi umat. Jangan pernah sekali-kali dengan sengaja melakukan kesalahan yang dapat merugikan diri sendiri, bahkan merugikan orang yang ada dilingkungan sekitar. Perbaiki perilaku supaya kita banyak orang yang menyayangi sehingga jika berbuat salah ada yang mengingatkan,” katanya.
Selain itu, Oded mengajak kepada semua untuk pandai bersyukur atas segala nikmat yang sudah diberikan Allah SWT yang tidak terhitung jumlahnya. Menurutnya, harus melihat orang-orang yang ada dibawah kita yang masih merasa belum mampu untuk sekedar makan.
“Kita harus pandai dalam bersyukur atas segala nikmat yang sudah diberikan Allah SWT. Belajarlah untuk melihat saudara-saudara kita yang serba kekurangan, bahkan untuk makan juga mereka harus bekerja keras, itupun hasilnya tidak sesuai” jelasnya.
Oded berpesan, Harus ada jalinan komunikasi dari atasan kepada jajarannya sehingga seorang pemimpin dapat mengayomi bawahannya, selain itu harus membangun kebersamaan sesama pegawai dengan rasa kekeluargaan, jadi ketika ada temannya yang akan melakukan kesalahan, lingkungan terdekat yang akan mengingatkan sebelum berbuat kesalahan.
“Pesan dari saya harus ada komunikasi dari atasan disini Pa Dirut kepada jajarannya, supaya Pa Dirut bisa mengayomi bawahannya. Selain itu, kepada seluruh pegawai harus bisa membangun kebersamaan satu sama lain, karena orang terdekatlah yang akan mengingatkan kita saat kita akan berbuat salah,” pesannya.
Komentar